Avoskin Retinol Toner
Avoskin Retinol Toner
Memasuki usia 35 tahun plus plus, saya mulai melirik produk-produk kecantikan yang mengandung bahan anti aging. Saya menyadari ada beberapa area di kulit wajah yang samar terlihat menunjukkan tanda-tanda penuaan dini. Hal ini disebabkan saya agak terlambat untuk merawat kulit wajah sehingga kata Spesialis Kulit, saya mengalami aging lebih dini.
Mendengar perkataan Dokter, saya kayak baru menyadari bahwa selama ini tidak merawat kulit wajah dengan benar. Setelah berusaha memperkuat Basic Skincare dan menyelesaikan beberapa permasalahan kulit, saya mulai memberanikan diri berkenalan dengan Retinol yang merupakan kasta tertinggi dalam dunia skincare
Avoskin, salah satu brand lokal produk perawatan kecintaan semua umat baru saja meluncurkan produk berbahan dasar retinol yaitu Avoskin Miraculous Retinol Series. Bisa dibilang saya begitu excited menantikan produk mereka yang terdiri dari Ampoule dan Toner. Saat mereka launching untuk kali pertama, tentu saja saya tidak mau ketinggalan. Saya sengaja menjatuhkan pilihan kepada Avoskin Retinol Toner. Sebagai seorang pemula dalam dunia Retinol, saya ingin mencoba produk dengan kandungan bahan aktif yang paling rendah terlebih dahulu.
Nah, ikuti perjalanan panjang saya dalam mencoba produk ini.
Apa itu Retinol?
Retinol merupakan turunan dari Vitamin A, merupakan sebuah antioksidan yang penting untuk kesehatan mata dan kulit.
Jenis-jenis Turunan Vitamin A:
- Retinyl Palmitate, merupakan jenis bahan aktif yang paling Gentle di antara produk-produk Retinol yang dijual bebas.
- Retinol, termasuk dalam golongan bahan aktif paling kuat dalam produk retinoid yang dijual bebas.
- Tretinoin, golongan retinoid kuat, harus menggunakan resep dan biasanya digunakan untuk pengobatan jerawat.
- Tazarotene, Golongan Retinoid paling kuat, harus menggunakan resep dokter. Biasanya digunakan untuk mengatasi jerawat hormonal dan beberapa permasalahan kulit.
Siapa yang Bisa Menggunakan Retinol?
Siapa saja yang usianya di atas 25 tahun atau jika usianya di bawah 25 tahun. Namun, mengalami permasalahan kulit seperti jerawat hormonal dan jerawat cystic.
Manfaat Retinol:
Pada awalnya retinol digunakan untuk pengobatan jerawat, namun seiring perkembangan zaman ditemukan bahwa ternyata retinol memiliki banyak manfaat seperti:
- Dapat mengurangi kelebihan sebum
- Bisa Meningkatkan Hidrasi Kulit
- Bisa memperhalus kerutan dan fine line
- Dapat mengurangi bintik hitam dan hiperpigmentasi
- Menjaga pori-pori tetap bersih dan kencang
- Mendapat mencegah penuaan dini
- Dapat menstimulasi produksi kolagen
Lebih lanjut soal Retinol,
Kemasan Avoskin Retinol Toner
Avoskin Retinol Toner memiliki kemasan luar berupa kardus berwarna coklat tua, di mana memiliki label lengkap berupa nama produk, kandungan bahan, cara penggunaan, manfaat yang diterjemahkan dalam dua bahasa yaitu Bahasa Inggris dan Bahasa Indo, label tentang produksi, dll.
Kemasan didalamnya berupa botol plastik berwarna coklat bening dengan ukuran 100 ml, menggunakan tutup putar dan terhadap sekat dengan lobang kecil. Sehingga tidak akan meluber meski botol miring.
Ukuran botolnya nyaman dipegang tangan dan masuk travel sized friendly .
Kandungan Avoskin Retinol Toner
Water, Propylene Glycol, Niacinamide, Glycerin, Polysorbate 20, Phenoxyethanol, PEG-40 Hydrogenated Castor Oil, Polyglyceryl-2 Stearate, Caprylic/Capric Triglyceride, Glyceryl Stearate, Stearyl Alcohol, Camellia Sinensis (Green Tea) Leaf Extract, Methyl Methacrylate Crosspolymer, Polyglutamic Acid, Tetrasodium EDTA, Retinol, Hydrogenated Lecithin, Ethylhexylglycerin, Cholesterol, Xanthan Gum, Tocopheryl Acetate, Rubus Idaeus (Raspberry) Fruit Extract, BHT, Punica Granatum (Pomegranate) Fruit Extract, Butylene Glycol, Phaseolus Radiatus Seed Extract, BHA, Avena Sativa (Oat) Meal Extract, Palmitoyl Hexapeptide-12
Avoskin Retinol Toner ini memiliki kandungan 1% Actosome Retinol, di mana terdiri dari 0.09% Retinol dan 0,1% Hexapeptide. Actosome Retinol, merupakan Retinol yang dipadukan dengan bahan aktif lain yang berfungsi untuk mengurangi efek iritasi akibat penggunaan retinol aktif, sehingga bisa digunakan oleh kulit sensitif, kecuali Ibu hamil.
Terdapat juga kandungan 3% Niacinamide, di mana memiliki manfaat untuk mengurangi kemerahan, menghidrasi, mengurangi Fine line, kerutan, dll. Extra Pomegranate, merupakan kandungan antioksidan, membantu melembabkan kulit serta membantu mencerahkan kulit secara alami.
Tekstur dan Aroma Avoskin Retinol Toner
Tekstur Avoskin Retinol Toner ini cair seperti air (berwarna bening agak keruh) namun ketika diusapkan ke kulit memberikan efek lengket seperti madu (sifatnya niacinamide yang merupakan salah satu kandungan utama). Saya lebih menyukai menyebutnya toner Essence.
Aromanya samar dan lembut, bagi saya menyerupai bau air rendaman beras.
Cara Penggunaan Avoskin Retinol Toner
Saya menggunakan produk ini sehabis mencuci wajah, menunggu sampai kulit benar-benar terasa kering (beberapa bahan aktif seperti BHA, AHA dan Retinol disarankan dalam kondisi kulit kering untuk meminimalisasi efek iritasi di kulit karena kulit yang basah akan lebih cepat mengaktifkan kerja bahan tersebut).
Jangan lupa menggunakan sunscreen keesokan harinya supaya kulit tidak terkena fotosintesis.
Produk ini sebenarnya aman digunakan setiap hari di malam hari. Namun, jika terdapat gejala kemerahan atau tanda iritasi, kamu bisa mengurangi frekuensi pemakaian.
Avoskin Retinol Toner Review
Butuh waktu sekitar 1,5 tahun bagi saya untuk berani mencoba kandungan bahan Vitamin A karena menurut literatur yang saya baca, Retinol itu memberikan efek yang cukup signifikan pada kulit seperti kemerahan, kulit terasa lebih kering dan tentu saja iritasi. Alasan inilah yang bikin saya maju mundur mau mencoba padahal itu reaksi normal dari penggunaan retinol.
Pemakaian Minggu Pertama: kali pertama memakai produk ini, saya merasakan perubahan tekstur kulit yang signifikan. Satu minggu pertama, kulit saya terasa halus ketika diraba. Saya merasa bahagia, ternyata efek retinol tidak terjadi pada saya. Wkatu itu saya memakainya seminggu 1x.
Pemakaian Minggu Kedua: merasa 1 minggu pertama aman, saya mencoba meningkat frekuensi penggunaan Avoskin Retinol Toner menjadi seminggu 2x. Awal minggu kedua, kulit masih terasa halus. Nah, masuk hari kedua, saya melihat di kaca, beberapa area di kulit kayak kering terus mengelupas halus. Nggak kerasa perih sih. Untuk mengatasi problem ini saya menggunakan pelembab berbahan dasar Ceramide, dan itu bekerja di kulit saya
Pemakaian Minggu Ketiga: masalah kulit mengelupas sudah mulai mereda, persoalan yang lain muncul jerawat-jerawat mungil di dagu dan dahi. Ya elah ternyata begini toh kata orang reaksi pakai retinol. Terus saja saya meningkatkan hidrasi kulit, selain berbahan dasar ceramide, Centella asiatica cukup efektif meredam kulit purging ini.
Tidak hanya berhenti di situ, menjelang akhir minggu ketiga, muncul jerawat batu di pipi. Oh No, masalah jerawat yang sudah lama tidak saya alami. Untungnya cuman sebiji, saya tetap bertahan pakai Avoskin Retinol Toner. Ajaibnya, jerawat batu tadi tidak sempat meradang, malah kempes dengan sendirinya.
Pemakaian Minggu Keempat: jerawat kecil-kecil yang timbul tenggelam membuat lelah. Saya memutuskan untuk berhenti memakai toner ini. Saya ingin mereset kulit dulu selama 3 minggu, sembari mencari penyelesaian biar breakoutnya nggak berkepanjangan.
Setelah permasalahan kulit mereda, saya mencoba kembali memakai Avoskin Retinol Toner secara bertahap, mulai dari seminggu 2x hingga tiap dua hari sekali. Alhamdulillah, sepertinya kulit sudah mulai bersahabat, efeknya tidak terlalu buruk meski yang namanya jerawat kecil-kecil masih suka datang sesuka hati.
Perubahan yang saya rasakan selama penggunaan Avoskin Retinol Toner 3 bulan terakhir ini, permasalahan kulit yang utama mulai berkurang. Pipi kanan saya itu mudah kemerahan, kadang seperti keluar jerawat kecil-kecil, terasa gatal. Penggunaan Retinol ternyata cukup membantu, kemerahan tersebut mulai berkurang meski belum sepenuhnya sembuh. Beberapa bekas jerawat di area pipi saya rasakan juga perlahan memudar. Komedo hitam di area hidung, sedikit demi sedikit menghilang, tersisa di area ujungnya. Amaze, saya nggak perlu lagi pakai scrub atau pore pack.
Perubahan lainnya, saya merasakan pori-pori kulit lebih mengecil dan terasa kenyal meskipun masalah skin tone akibat penggunaan jilbab belum teratasi. Intinya sabar aja karena skincare itu bukan aplikasi editing, guys. Nikmati saja prosesnya, maka kamu akan terpesona sama hasilnya.
Baca juga:
7 Rekomendasi Pembersih Wajah Kulit Kering
Perbedaan Avoskin Retinol dan Refining Toner
Beberapa orang mungkin penasaran mengenai perbedaan antara Avoskin Retinol Toner dan Refining Toner.
Avoskin Retinol Toner mengandung Retinol yang memiliki kemampuan untuk menstimulasi produksi kolagen kulit yang seiring usia, produksinya semakin lambat, sedangkan Avoskin Refining Toner, kandungannya utamanya yaitu AHA, BHA, PHA yang berguna untuk meregenerasi/mengangkat sel kulit mati sehingga produksi kolagen meningkat.
Keduanya bisa kamu gunakan dalam perawatan skincare harian, hanya saja perlu digaris bawahi penggunaannya. Ada baiknya dipakai dalam hari yang berbeda sehingga hasilnya lebih maksimal.
Kesimpulan:
Jika kamu tertarik ingin mencoba produk dengan kandungan retinol yang ringan, kamu bisa mencobanya dalam bentuk toner seperti Avoskin Retinol Toner ini. Efeknya memang tidak secepat Ampoule yang memiliki kandungan Retinol lebih banyak. Namun, kandungan aktif Retinolnya hanya 0.09% yang bisa dibilang cukup Mild untuk pemula. Nanti jika sudah terbiasa dengan kandungan Retinol, kamu bisa meningkatkan prosentasenya dengan perlahan.
Selamat mencoba,