Instagram Reel: Fitur Baru dari Instagram yang Asyik Untuk Dicoba

Instagram Reel: Fitur Baru dari Instagram yang Asyik Untuk Dicoba

instagram reel, instagram


Instagram Reel Rilis DI Indonesia

Yay, akhirnya Instagram Reel dirilis resmi di Indonesia, setelah sekian lama saya penasaran sama fitur baru ini. Apalagi pas lihat teman-teman di Eropa dan Amerika sudah banyak yang menggunakan Reel untuk bikin konten video yang kece-kece.

Meski belum semua pengguna instagram yang mendapatkan fasilitas ini, tapi tenang saja bakal dapat semuanya kok. Dari 4 akun instagram yang saya punya, baru 2 akun yang mendapatkan fitur instagram reel. Itu saja juga beda-beda loh. Di akun utama saya belum bisa melihat insight dari Reel, tapi di akun lainnya bisa. Ya sudah mari bersabar.

Kehadiran reel ini membuat platform instagram yang tadinya sempat sepi kembali bergejolak. Beberapa timeline dan feed teman-teman di IG mulai diramaikan dengan video reel. Sama seperti saya, mereka juga penasaran seperti apa sih instagram reel itu?


Beda Reel dan Story


Terus bedanya Reel sama Story itu apa?

Jelas beda. Video yang diunggah ke story akan menghilang selama 24 jam, sedang video di reel tidak, akan selalu ada sampai beberapa minggu di Explore page sama halnya dengan IGTV.  Jadi, lebih meningkatkan jangkauan postingan.


Manfaat Reel Bagi Konten Kreator


“Oalah Mbak, Story dan IGTV aja aku nggak pernah nyoba. Eh ini ada lagi Reel. Tambah pusing aku.”

Seorang teman blogger kemarin nyeletuk seperti ini WAG saat kami sedang beramai-ramai membahas kehebohan Reel. Ya memang nggak salah sih apa yang dia katakan. Serius perkembangan teknologi digital yang cepat itu bikin pusing. Belum menguasai satu fitur eh ada fitur baru lagi yang pemakaiannya lebih bikin pusing.

Sebenarnya reel sih sama saja kok dengan konten video lainnya yang biasa kita buat. Nggak jauh beda dengan apa yang sering kita lakukan di insta story. Hanya saja ini di upload di feed.

Terus bedanya dengan mengunggah video biasa apa?

Tentu saja algoritmanya dong. Mengunggah video biasa ke feed tentu mengikuti algoritmanya feed, di mana harus melewati timeline 10% follower, kalau videonya menarik maka akan naik lagi ke follower berikutnya. Ya semacam berlapis-lapis.

Berbeda saat kamu mengunggah video ke reel, maka otomatis akan langsung disebar ke explore page sama halnya dengan IGTV. Dengan beredar di explore page, maka kemungkinan jangkauan konten kamu akan semakin besar. Apalagi, juga ada pilihan bisa mengunggah reel dan bisa diposting juga di feed. Jadi, konten kamu akan semakin naik karena juga bisa dilihat oleh follower kita.
 
insight instagram reel
Insight salah satu akun IG


Kemarin, saya sudah mencoba mengunggah 2 video ke reel. Video pertama saya mendapatkan reach sebesar 1700 view, dalam waktu 1 jam. Berbeda saat kita mengupload video biasa ke fee. Susah sekali untuk mencapai view seperti ini, harus butuh ekstra keras termasuk ikutan IW dan boost lainnya. Video kedua yang saya unggah ke instagram reel hasilnya sekitar 500 view dan itu terus bertambah.

See, paham kan apa manfaatnya?

Baca juga:


Konten Apa Saja yang Bisa Diunggah di Instagram Reel


Nah, sekarang konten apa saja yang bisa kamu coba posting ke reel. Banyak sih, suka-suka pemilik akun dan bisa disesuaikan dengan niche yang kalian terapkan.


Behind The Scene

Video pendek tentang pembuatan dibalik layar ini juga sering mendapatkan perhatian dari kreator lain. Ada kan orang yang suka penasaran kok bisa sih foto ini hasilnya bagus. Nah, kamu bisa mencoba membuat video tentang behind the scene dari konten yang kamu buat.


Unboxing Barang

Video sedang membuka paketan barang belakangan ini naik trennya. Awalnya sih hanya direkam untuk kebutuhan klaim ecommerce jika ada kerusakan. Eh ternyata ketika diunggah ke media sosial dengan filter yang estetik, kece juga hasilnya. Dan, semakin banyak konten kreator yang membuat konten unboxing.


Perkenalan Diri


Coba deh bikin video perkenalan diri tentang siapa kamu, apa pekerjaanmu karena hanya dibatasi hanya 30 detik. Bisa kamu buat dalam berapa video.


Tips Sehari-hari


Konten life hack termasuk konten yang digemari karena sebagai manusia kita itu suka hal yang praktis dan terkadang tidak pernah kita pikirkan. Kamu bisa mencoba bikin video pendek tentang bagaimana cara menyimpan sayuran, membersihkan kompor, dll.

Daily Life

Sekarang ini banyak sekali konten kreator yang mengambil tema daily life, di mana dia banyak menceritakan tentang kesehariannya. Mulai dari kegiatan pagi, menyiapkan bekal, membuat minuman atau sedang bermain hujan atau bahkan membaca buku favorit.

Tekstur Skincare

Buat kamu beauty kreator, mungkin bisa membuat video tentang tekstur skincare yang sedang kamu coba. Biar para follower tidak penasaran seperti apa sih tekstur skincare yang sedang kamu coba saat ini.

Dan masih banyak lagi. Sesuaikan dengan apa yang kamu sukai dan kuasai.


Reel Versus Tiktok


Well, beberapa orang malah bilang kalau instagram ingin meniru kepopuleran tiktok yang sekarang jadi platform paling hits. Siapa coba yang nggak kenal sama tiktok? Saya juga belakangan ini mulai bikin-bikin video pendek ke Tiktok. Memang nyandu banget apalagi kalau sudah FYP.

Bagi sudah pernah main Tiktok memang sekilas kelihatan banget kalau Instagram ingin meniru konsepnya. Secara interface jelas mirip. Bedanya pada fitur-fitur yang disematkan. Tiktok memiliki banyak fitur editing yang keren dan lengkap, seperti filter, menambahkan efek ciamik pada video, stiker dan lain-lain. Hanya saja, penambahan lagu di tiktok ini cukup sulit apalagi kalau videonya berasal dari unggahan. Kalau mau lagunya bervariasi harus menyimpan sound orang lain atau merekamnya pakai kamera tiktok. Agak merepotkan.

Sebenarnya fitur reel sendiri sudah terbilang lengkap, kamu bisa merekam langsung video yang ingin diunggah atau video sudah jadi. Ada juga fitur kayak stitch yang biasa kita lihat di tiktok. Di sini namanya remix, di mana kita bisa gabungkan dengan video orang lain menjadi 1 video. Enaknya lagi, pilihan musiknya beragam, mudah dan tentu saja kamu juga bisa menggunakan sound sendiri.

Sayangnya, buat saya 30 detik itu terlalu pendek. Semoga saja ke depannya instagram meningkatkan durasinya, paling tidak ya 60 detik deh. Buat kamu yang sudah terbiasa membuat konten tiktok, rasanya nggak bakal kesulitan deh.

Yap, itulah sekilas tentang Instagram Reel fitur baru dari instagram yang asyik untuk dicoba sebagai seorang konten kreator. 

Kamu tertarik mencoba?
5 Alasan Membeli Ipad Mini 5

5 Alasan Membeli Ipad Mini 5

Ipad mini 5, Ipad mini, Apple, ipad

Membeli Ipad Mini 5


Dari akhir tahun 2020 saya memang berencana untuk mengganti laptop karena belakangan kondisinya mulai menurun. Dimulai dari baterainya yang mulai soak lalu diikuti oleh mulai sering freeze kadang bikin kesal kalau sedang mengerjakan sesuatu.

Awalnya sudah ingin membeli laptop keluaran terbaru dari merek yang sukai, tapi kemudian dapat masukan dari kakak kenapa nggak beli tablet atau Ipad saja. Kakak saya tahu bahwa saya lebih banyak menghabiskan waktu dengan smartphone ketimbang laptop.

Memang benar sih, saya lebih menyukai mengerjakan pekerjaan dengan ponsel. Ketimbang harus ribet dulu untuk memindahnya ke laptop kecuali untuk back up hasil memotret. Kadang, ada kalanya sudah menyalakan laptop eh malah bengong seharian.

Akhirnya galau antara laptop atau Ipad?

Mungkin, Wulan yang sering jadi tempat curhat suka bosan dengan pertanyaan saya tiap hari. Dia pun juga sama galaunya dengan saya karena pengin beli MacBook. Jadi, pembicaraan kita berdua nggak jauh-jauh dari Ipad dan Mac. Oh, iya juga perkara warna yang hendak dipilih. Astaga.

Pada akhirnya, saya memutuskan untuk membeli Ipad setelah melakukan istikharah dan kok ya kebetulan di Shopee ada promo Apple Day, di mana dapat potongan sebesar Rp. 350.000. Lumayan, kan?

Dari pagi sudah memutuskan untuk membeli Ipad 8 dan sudah berburu voucher yang memang jumlahnya terbatas. Eh, giliran mau dibayar, kehabisan dong. Argh, kesal dong sampai akhirnya menyerah. Ya usahlah, belum rezeki punya Ipad.

Siang-siang, Mbak Dini telepon bahwa voucher potongan kini ada lagi. Tanpa ragu-ragu saya lekas membereskan pembelajaan. Alhamdulillah masih rezeki untuk dapat potongan senilai tiga ratus lima puluh ribu rupiah.

Tahu nggak, saya nggak jadi beli Ipad 8 karena buat saya ukuran 10.9 cm itu terlalu besar untuk digenggam apalagi ketika membaca Ebook. Takutnya, saya lagi ngantuk ketika baca Ebook malah itu Ipad meluncur ke wajah. Oh, saya tidak berani membayangkan. Saya memilih Ipad Mini 5 yang ukurannya 7,9 Inchi. Harganya memang lebih mahal sih.

Spesifikasi Ipad Mini 5



Salah satu alasan saya memilih Ipad Mini 5 karena ukuran bodinya yang sekitar 7.9 inchi. Buat saya ini pas, apalagi saya suka membaca ebook di tablet, jadi nggak terlalu berat kalau mau baca sambil leyeh-leyeh. Selain itu, ringan saja kalau mau diselipkan di tas jika bepergian.

Menggunakan Chip seri Bionic A12 dan layar Retina yang menggunakan True Tone sehingga mata tetap nyaman dalam kondisi pencahayaan yang mendukung. Memiliki Ram 3GB dan kapasitas penyimpanan hingga 256 GB. Enaknya lagi, Ipad Mini 5 ini disematkan sensor sidik jari menggunakan Touch ID yang memberikan keamanan bagi pengguna.

Dilengkapi kamera belakang 8 MP dan kamera depan 7 MP yang didukung FaceTime. Bisa ngobrol asik dengan sesama pengguna Apple.

5 Alasan Membeli Ipad Mini 5


Ada beberapa alasan yang mendasari kenapa pada akhirnya saya memilih membeli Ipad Mini 5 ketimbang Ipad 8

Kapasitas Besar


Ipad Mini 5 yang saya pilih ini memiliki kapasitas penyimpanan 256 GB yang bisa dibilang lumayan besar untuk menyimpan gambar, video atau mengunduh berbagai aplikasi pendukung. Berbeda dua kali lipat dibandingkan Ipad 8 yang hanya memiliki kapasitas 128 GB


Ringan dan Mudah Dibawa


Ukurannya yang hanya 7,9 inchi membuat Ipad Mini 5 ini ergonomis dan mudah dibawa saat bepergian. Tinggal diselipkan dalam tas dan bisa digunakan saat kamu ingin nongkrong atau nulis di kafe bersama teman.

Ini sebenarnya salah satu alasan saya memilih Ipad, nggak perlu bawa tas ekstra dan kabel panjang yang berat kalau mau nulis di kafe. Cocok buat saya yang bertubuh mungil.

Support OS Terbaru


Kabar baiknya, Ipad Mini 5 juga mendukung IOS terbaru yaitu IOS 15. Wah, ini itu kayak berita gembira saja. Padahal, bisa dibilang Mini 5 ini baru hadir di akhir tahun 2019.

So far, saya masih pakai IOS 14.6, tinggal menunggu update terbarunya lagi. Semoga dalam waktu dekat karena sudah penasaran akan seperti apa penampakannya saat di update nanti.


Baca juga:

Baca Ebook jadi lebih enak


Salah satu hal yang menjadi pertimbangan saya untuk membeli Ipad Mini adalah nyaman banget buat baca ebook. Yap, belakangan ini saya lagi suka baca buku versi digital. Tinggal langganan dan jatuhnya lebih murah. Ukuran bodinya yang 7,9 inchi terasa nyaman saat digenggam ketika membaca. Bikin betah deh baca buku berlama-lama.

Bisa Buat Properti Foto


Ipad mini 5, alasan membeli ipad mini 5



Ini dia kelakuan anak pengguna Apple. Beli gadget karena bisa beralih fungsi jadi prop foto. Kesannya Estetik gitu, kayak foto-foto yang ada di Pinterest. Apalagi bisa dipadu padan sama barang-barang pendukung lainnya atau cuman foto Ipadnya sendiri. Sudah cantik banget.

Nah, itu dia 5 alasan membeli Ipad mini 5 di tahun 2021. So far, pemakaian selama hampir 2 minggu ini belum ada kendala sih hanya butuh penyesuaian saja karena sudah lama saya tidak menggunakan IOS.

Apakah masih worth it buat beli Ipad Mini 5 di tahun 2021? Buat saya sih oke banget, tapi kalau kamu punya budget berlebih mungkin bisa beli Ipad Pro atau Ipad Air. Oh iya, saya beli Ipad Mini 5 ini Digimap, salah satu Official store Apple dengan harga Rp. 8.670.000 dengan varian Wifi dan kapasitas 256 GB.

Ada sudah pernah pakai Ipad juga? Boleh dibagi dong pengalamannya.


Review Loreal UV Perfect Matte & Fresh

Review Loreal UV Perfect Matte & Fresh

Review Loreal UV Perfect Matte & Fresh, sunscreen loreal, loreal uv perfect



Sunscreen Loreal Untuk Kulit Berminyak



Tahun ini, saya bisa dibilang lebih banyak eksplorasi berbagai macam sunscreen. Setelah sebelumnya mencoba produk Erha Acne Care Lab dan Emina Sun Protection, kali ini giliran Sunscreen dari Loreal UV Perfect Matte & Fresh SPF 50 PA++++.

Dari beberapa ulasan yang saya baca, banyak respon positif terhadap produk Loreal UV Perfect  Matte & Fresh ini, sehingga saya memberanikan diri untuk mencoba. Apalagi terdapat klaim oil Free Formula yang memang direkomendasikan untuk pemilik kulit berminyak seperti saya. Saya jadi tambah penasaran.

Apakah memang hasilnya sebagus yang dibicarakan banyak orang? Mari kita buktikan. 


Kemasan Loreal UV Perfect Matte & Fresh



Kemasannya berupa tube berukuran 30 ml yang didominasi warna hijau muda dengan tutup berwarna putih. Travel Friendly buat dibawa dalam tas karena nggak makan tempat.

Di bagian depan terdapat label keterangan mengenai nama produk, brand dan mengenai kandungan filter UV dalam produk. Di bagian belakang lebih ke arah klaim produk, cara pemakaian, PAO, Exp date dan manufaktur alias tempat pembuatan.


Tekstur dan Aroma dari Loreal UV Perfect Matte & Fresh


Review Loreal UV Perfect Matte & Fresh, tekstur sunscreen loreal uv perfect matte & fresh



Teksturnya lebih ke arah creamy dengan warna putih kekuningan. Aromanya ya kayak kebanyakan sunscreen, entahlah saya agak bingung mau menjelaskannya. Hanya saja agak nggak nyaman saat oles di wajah karena bau alkoholnya agak menusuk.


Kandungan Bahan Loreal UV Perfect Matte & Fresh



Aqua/​Water, Glycerin, Alcohol Denat, Dimethicone, Ethylhexyl Salicylate, Propylene Glycol, Terephthalylidene Dicamphor Sulfonic Acid, Silica, Titanium Dioxide, Triethanolamine, Drometrizole Trisiloxane, Phenylbenzimidazole Sulfonic Acid, Tocopherol, Phenoxyethanol, PEG-100 Stearate, Palmitic Acid, Ammonium Polyacryloyldimethyl Taurate, Menthoxypropanediol, Sanguisorba Officinalis Root Extract

Loreal perfect Matte & Fresh ini masuk ke dalam kategori hybrid, karena menggunakan 2 filter baik kimia (Mexoryl Filter/Terephthalylidene Dicamphor Sulfonic Acid (UVA filter), Ethylhexyl Salicylate (UVB Filter), Drometrizole Trisiloxane (UV dan UVB filter) ) maupun mineral (Titanium Dioxide), Selain itu, ada beberapa filter lainya yang digunakan seperti Phenylbenzimidazole Sulfonic Acid (UVB Filter)


Klaim Produk:


  • Oil Control, diperkaya dengan formula yang membantu mengurangi produksi sebum dan mampu menyerap kelebihan minyak yang membuat kulit mengkilap. Membuat kulit cerah dari hari ke hari dan pori-pori jadi tersamarkan.
  • Anti-Pollution, formula sunscreen ini diperkaya dengan kehadiran Detoxyl, di mana membantu kulit dari efek buruk partikel polusi.
  • Advanced Protection, mengandung broad spectrum filter yaitu Mexoryl dan Long UVA yang lebih stabil dan mengurangi penggelapan kulit akibat sinar UV, bintik hitam dan kulit yang mengalami penuaan dini.

Review Loreal UV Perfect Matte & Fresh SPF 50 PA++++



Review Loreal UV Perfect Matte & Fresh, loreal uv perfect, sunscreem loreal




Secara garis besar, Loreal UV Perfect Matte & Fresh ini sebenarnya memiliki jenis tekstur yang merupakan kecintaan kulit berminyak berjerawat. Teksturnya ringan, mudah diratakan dan menyerap dengan cepat di kulit. Efeknya akhirnya yang matte, itu kecintaan banget dan memberikan kelembaban kulit di sepanjang hari.

Sayangnya, kandungan Alkohol denatnya agak mengganggu saat hendak mengaplikasikannya di kulit. Belakangan ini, kulit saya juga sedang tidak bersahabat sehingga efek kandungan alkoholnya agak membuat kulit terasa panas. Membuat kulit kering sih nggak, hanya saja setelah dibilas rasa panasnya kok kayak menetap sampai malam hari.

Hiks sedih, padahal saya sudah menemukan tekstur sunscreen yang nyaman. Dengan berat hati, saya memutuskan untuk menghentikan pemakaian dan beralih ke produk lainnya.


Kesimpulan



Loreal UV Perfect Matte & Fresh SPF 50 PA++++ sebenarnya memiliki tekstur yang nyaman di kulit, hanya saja kandungan Alkohol Denatnya membuat beberapa orang yang sensitif mungkin agak sedikit terganggu,

Untuk rentan harga bisa dibilang cukup terjangkau di bawah 100k. Jika beruntung seperti saya, saat sale kemarin bisa mendapatkan harga RP. 90.000 untuk dua produk.

Jika kamu tidak memiliki masalah dengan kandungan alkoholnya, Sunscreen L'oreal UV Perfect Matte & Fresh bisa dipertimbangkan.