Sambut Hari baru

Sambut Hari baru

Singkirkan semua lelah
Saat kau temukan hal baru yang menggairahkan
Simpan semua tenaga yang kau punya
Agar esok kau mampu hadapi hari baru dengan lebih ceria
Masihkah

Masihkah

Masihkah ada asaku untuk bersamamu?
Masihkah namaku bersemayam disalah satu sekat hatimu?
Masihkah aku mempunyai hak atas cintamu?


Atau aku hanya kumpulan imaji yang terendap

Hentikan aku

Hentikan aku

Hentikan aku jika langkahku menghambat jalan hidupmu
Hentikan aku jika Jejakku masih membekas dihatimu
Hentikan aku jika bayangku menganggu imajimu


Tolong hentikan aku!! Karena aku pun sudah lelah menjadi bayang-bayangmu

Untitled

Untitled

Haruskah aku lalui hari tanpa dirimu?
Kuatkah aku?
Jejak yang kau tinggalkan sudah begitu membekas
Tidak semudah itu hilang dengan tetesan air hujan


Saat rindu datang, pada siapa aku berakhir?


Sepotong Rindu buat Kamu

Sepotong Rindu buat Kamu

Sejak sebelas bulan lalu aku merasa ada yang tidak biasa dengan perasaanku. Rasa ini kian aneh dan membuatku sangat tersiksa. Bagaimana tidak, tiba-tiba aku begitu merindukanmu dan tiba-tiba aku begitu sangat membencimu. Ada apakah gerangan yang terjadi? Yang lebih aneh sering aku merasa ada yang tidak nyaman dalam perutku saat bertemu kamu.


Seperti malam ini, tiba-tiba rasa ingin tahuku tentangmu begitu besar. Diam-diam tanpa kamu tahu, aku sering memperhatikan profil di facebookmu atau terkadang membaca status-status di twitter untuk tahu apa yang kamu lakukan diluar sana.


Apakah aku jatuh cinta? Entahlah...! Karena buatku rasa ini terlalu aneh untuk dapat di mengerti untukku yang awam akan yang namanya cinta. Sejak dulu aku tidak pernah mengenal apa cinta, tapi sejak kamu ada aku merasakan semua gejala-gejala yang namanya jatuh cinta.


Malam ini rasaku untuk ingin selalu dekat denganmu semakin bergejolak, tapi aku harus puas walaupun hanya memandangmu dari balik layar monitorku. Aku tidak pernah punya keberanian untuk bertemu muka denganmu. Rasanya aku tidak sanggup menahan rasa malu saat bertemu denganmu.
Rasa ini

Rasa ini

Dear Langit,

Perlahan rasa ini kian melekat tanpa dapat aku tolak

Memaksa masuk dan mengetuk hatiku yang terdalam

Sungguh rasa ini adalah rasa sederhana

Rasa yang tidak menuntut untuk berbalas