Dear Kamu,

Dear Kamu,

Ada beribu pertanyaan tersimpan di benakku saat ini


tentang kamu, tentang kita dan juga perasaanmu padaku


Entahlah, mungkin saja aku tak harus mempertanyakannya


Sebab aku tahu jawabannya


Dan, kamu tak akan pernah mengerti tentang aku

(masih) kamu

(masih) kamu

ini masih tentang kamu
tentang aku yang memujamu
tentang kamu yang mencuri separuh hatiku
tentang aku yang merindukanmu

sayangnya kisah ini hanya ada aku, sedang kamu berangsur pergi
sebelum cerita ini selesai aku tulis

cerita ini masih sama, tentang kamu dan aku yang tersekat ruang dan waktu

Kamu yang pernah mencuri benakku, bisakah kau curi sekali lagi?


Persimpangan

Persimpangan

Ada kalanya cinta tidak memiliki


Ibarat di persimpangan jalan


Saat lampu menunjukkan warna hijau, saatnya masing-masing dari kita harus melangkah pergi


Kamu ke kanan, dan aku ke kiri


entah kapan akan kembali berjumpa




Tak selamanya cinta itu beriringan. Ada kalanya Tuhan mempertemukan hanya untuk sekedar melintas.


Sepasang Janji

Sepasang Janji

Ingatkah kamu tentang sepasang janji kita?


Janji yang kita sepakati bersama saat kamu dan aku berdua


Kau bilang, ingin di sini di sampingku


nyatanya hingga saat ini janji itu telah lesap entah kemana


Saat kita berdua, tak ada lagi pembicaraan janji


yang ada hanya sebatas kata-kata manis pelipur lara


Kemana sepasang janji yang kau ucapkan padaku?


adakah kau melupakannya?





Jangan pernah berjanji apapun atas diriku, jika aku tidak pernah punya hak atas dirimu


Pesta Telah Usai

Pesta Telah Usai

Tak ada lagi debaran yang aku rasakan di hatiku


tak ada lagi senyum simpul saat aku baca pesan darimu


tak ada lagi rindu yang mendesak saat tak ada kabar darimu


ku rasakan pesta di hatiku telah usai


pertanda bahwa aku harus segera berkemas dan melangkah pergi darimu