Aku sanggup nggak ya???

Aku sanggup nggak ya???

Aduh aku sanggup nggak ya?? Duh, kata-kata ini selalu terngiang-ngiang di telingaku 3 hari ini, entah kenapa aku jadi sedikit ragu tentang keputusanku. Berawal dari wawancara dengan dosen untuk ujian masuk S2, ada pertanyaan dia yang membuatku sedikit goyah. Apa kamu yakin mau  milih jurusan ini, dengan fisikmu yang gampang lelah? Setelah keluar ruangan wawancara ada sedikit terbersit keraguan, apakah aku mampu? Dengan kondisi fisikku yang seperti ini? apakah aku mampu menyelesaikannya?


aku takut mengecewakan kedua orang tuaku lagi....ahhhhhhhh


 


"Ya....Allah Jika memang ini yang terbaik, berilah Hambamu kekuatan"

Nyanyian Hujan

Nyanyian Hujan

Tahukah kamu kalau hujan bisa bernyanyi?
Memainkan sebuah nada-nada indah
Terdengar begitu syahdu
Dan mampu mendinginkan perasaanmu
Saat kamu sedih
Pandanglah ke luar
Liatlah hujan yang jatuh
Maka kamu akan menemukan nada-nada yang indah

Cita-citamu apa???

Cita-citamu apa???

superheroes

Anak sebelum jaman milenium:


 


Ibu: Adek, kalau udah besar mau jadi apa?


Dio: Dokter dong bu, biar bisa nyuntik


Ibu: Wah Anakku hebat..belajar yang rajin ya


 


 


Anak sesudah jaman milenium


Ibu: Adek, kalau duah besar pengen jadi apa?


Doni: Batman, soalnya bisa terbang


IBu: Glodakkkkkkkkkk


 


 

rindu kepada sang mentari

rindu kepada sang mentari

Saat senja datang..
Bulan menggantikan sinar sang surya
Terbersit satu kerinduan
Akan mentari yang pergi meninggalkan bumi..
Indah bulan tak dapat menggantikan senyum sang mentari
Senyum yang selalu hangat dan penuh makna..
Rinduku ini
Hanya ada
Saat mentari bersinar menerangi jiwaku yang basah karena hujan

Maaf

Maaf

ayah, bunda lentera hidupku


telah rela merawatku


dengan penuh cinta dan kasih sayang


 


ayah, bunda maafkan ananda


yang seringkali tidak menghiraukan pertanyaanmu..


bukan maksud ananda menyakiti


 


ayah, bunda maafkan jika anakmu ini merepotkan


aku mungkin tidak sehebat kedua kakakku


mampu membalas semua pemberianmu


aku juga tidak senormal kedua kakakku


yang dapaat kau lepas tanpa khawatir


 


ayah, bunda aku berjanji


aku akan memberikan yang terbaik


dan tak mengecewakan


meski kemampuanku sangat terbatas


 


 


love u


 

gak mau ke dokter gigi !!!!

gak mau ke dokter gigi !!!!

 


Dokter gigi???  Mendengar namanya saja sudah bikin perutku mulas, apalagi mesti mengunjunginya...ah terus terang saya paling nggak suka mengunjungi dokter satu ini, soalnya pengalaman keseringan mengunjungi dokter gigi membuat saya sedikit trauma, dan selalu berharap gak perlu mengunjungi dokter itu lagi. Ternyata, nasib berkata lain, besok dengan berat hati saya harus pergi mengunjungi dokter gigi, karena kemarin terjadi kecelakaan kecil yang membuat gigi depan saya patah. Mau nggak mau saya harus mengunjungi dokter itu..ah...moga-moga aja gak ketemu jarum suntik ma bor gigi hik..hik


 



 

diam

diam

dari google

apa kabar dirimu?


kenapa kau hanya diam saat aku sapa?


apa salahku hingga kau diam seperti ini?


adakah perkataanku menyakitimu?


terlalu sakitkah itu sampai kamu hanya bisa diam?


jika kamu hanya diam membisu, bagaimana aku tahu apa yang terjadi..


baiklah jika kamu hanya mau dia, aku juga akan diam


sehingga kita sama-sama diam