Racauan

Racauan

Ingin aku menuliskan cerita tentang kita. Kilasan ingatan masih melekat di benakku. Tapi, aku tak yakin apakah kusanggup. Menorehkan baris demi baris kisah usang tentang kita.
Kisah yang akhirnya tak bermuara pada satu tujuan. Aku tetap menjadi aliran air yang masih mencari kemana cinta ini dilabuhkan.
Harusnya aku bersyukur bahwa Tuhan menciptakan hati dengan lentur. Mampu menahan lebam biru karena ditinggalkan cinta.

Kamu tahu?
Aku kerap merindukanmu, senyumanmu. Lalu membayangkan tubuhku dalam dekapanmu.
Ah, itu hanya khayalanku. Anggap saja aku sedang meracau saat ini.
Merayakan 5 tahun menulis blog

Merayakan 5 tahun menulis blog

Tanggal 17 kemarin dapat notifikasi dari wordpress yang menyatakan kalau umur blog saya menginjak 5 tahun.
Blog ini merupakan catatan perjalanan pengalaman menulis saya. Dari tulisan yang alakadarnya, lalu berkembang hingga hari ini.
Saya bersyukur masih diberi kesempatan untuk terus menulis meskipun kerap kali malas melanda.
Blog ini banyak bercerita tentang kisah hidup saya dan tempat saya melatih kemampuan menulis cerita.

Terima kasih buat pembaca yang sudah menyempatkan waktunya untuk mampir ke rumah mungil saya ini.
Semoga ke depannya saya akan banyak menulis dengan penuh warna.

Menulislah, maka kamu akan bahagia.

Salam hangat,
Luphyta
Kamu tahu

Kamu tahu

Kamu tahu aku memujamu
Kamu tahu aku menggilaimu
Kamu tahu aku kerap kali memimpikanmu
Kamu tahu aku penggemar nomor 1-mu

Apa yang harus aku lakukan agar kamu menjadikanku yang pertama