Travelling dengan ortu, siapa takut?

20140129-201233.jpg
Bersama ortu pas ke Lombok


Dulu, saya suka iri melihat teman-teman atau kedua kakak yang bisa berpergian tanpa ada yang melarang. Bahkan, di usia yang hampir menginjak usia 30 ini saya belum pernah travelling sendirian. Kemana-mana harus didampingi ortu.

Marah?
Tentu. Bagaimana pun ada kalanya saya ingin berpergian sendiri. Menikmati petualangan seperti yang teman-teman atau kedua kakak saya sering lakukan. Namun, rasanya tak mungkin. Ijin itu tak akan pernah keluar kecuali saya menikah. Saking seringnya saya nggak boleh kemana-mana. Beberapa teman menjuluki saya anak mama.


Kesal sih. Tapi, saya sadar bahwa sikap ortu itu bentuk kasih sayang dan itu demi kebaikan.

Rupanya Allah mengerti keinginan saya. Satu per satu saya dikasih kesempatan untuk mengunjungi kota-kota yang dulu hanya bisa dilihat di tv atau peta. Pada akshirnya saya bisa jalan-jalan juga karena kedua orang tua

Sekarang, saya bersyukur bisa diberi kesempatan untuk mendampingi orang tua. Mungkin, jika sekarang saya sudah menikah. Kesempatan itu tidak pernah datang :)

Dan, petualangan itu menyenangkan.


2 comments

  1. seru kok..klo bisa travelling sm ortu. 2014 ini aku punya target untuk lebih sering ngajak ibuk jalan2 :-p

    ReplyDelete
  2. Luphyta11:49 AM

    Seru. Malah pengin travelling lagi

    ReplyDelete


EmoticonEmoticon