Cinta Diam-Diam

Sudah beberapa hari ini, aku sengaja menunggunya di tempat ini. Membiarkan diriku menggigil tak karuan diterpa angin malam. Memang terlihat gila, tapi aku menyukainya.


Lima menit kemudian


Wanita berambut lurus hitam sebahu, berponi pagar, keluar dari ujung gang. Dia terlihat merapatkan jaket coklat yang dia kenakan. Malam ini, angin memang sedang tidak bersahabat.


Harusnya aku menarik selimut di kamar



Wanita yang berumur sekitar 30-an itu berjalan ke arah deretan ruko yang masih saja ramai. Langkahnya sempat terhenti, dia merasa ada seseorang mengawasinya. Dia tak berani menoleh.


Mungkin hanya perasaanku saja



********


Aku masih saja berada di sudut itu, membiarkan wanita yang belakangan ini menganggu mimpiku lewat begitu saja. Hatiku berdebar


Lidahku mendadak kelu



0 COMENTÁRIOS

Post a Comment